Gelar Akademik – Pengertian, Jenis, Daftar Nama & Profesi – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Aransemen yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, jenis, bentuk, langkah dan penulisan, nah agar dapat lebih memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini.
Pengertian Gelar
Gelar (Title) adalah awalan (prefix) atau akhiran (afiks) ditambahkan ke nama orang untuk menandakan rasa hormat, jabatan resmi, atau kualifikasi akademis atau profesional.
Pengertian Gelar Akademik
Gelar akademik atau gelar akademis adalah gelar yang diberikan kepada lulusan bidang pendidikan akademik studi dari perguruan tinggi. Gelar akademis kadang-kadang disebut dengan istilah dalam bahasa Belanda adalah judul (dari titulus Latin). Terdiri dari gelar sarjana akademik (sarjana), magister (master), dan doktor (dokter).
Jenis-Jenis Gelar Akademik
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis daftar gelar akademik, terdiri atas:
1. Sarjana (S1)
Sarjana merupakan jenjang pendidikan Strata-1 atau biasa disingkat S1 dan lulusan program pendidikan vokasi S1 Terapan/Diploma 4 (D-IV). Beban studi untuk meraih gelar Sarjana umumnya adalah 144 SKS (satuan kredit semester) dan secara normatif ditempuh selama 4 tahun.
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Contoh Teks Diskusi
Gelar Sarjana ditulis di belakang nama lulusan program studi Sarjana dengan mencamtumkan huruf “S.” dan diikuti dengan inisial gelar sedangkan Gelar Sarjana Terapan ditulis di belakang nama lulusan program studi Diploma IV dengan mencamtumkan huruf “S.ST.” dan diikuti dengan inisial gelar.
Sebelum tahun 1993, gelar sarjana yang ada di Indonesia antara lain Doktorandus (Drs.), Doktoranda (Dra.), dan Insinyur (Ir.). Setelah tahun 1993, penggunaan baku gelar sarjana yang ada di Indonesia antara lain sebagai berikut.
- Gelar Sarjana Kedokteran (S.Ked)
- Gelar Sarjana Ilmu Gizi (S.Gz)
- Gelar Sarjana Peternakan (S.Pt)
- Gelar Sarjana Ilmu Politik (S.IP)
- Gelar Sarjana Ilmu Pemerintahan (S.IP)
- Gelar Sarjana Ilmu Perpustakaan (S.IP)
- Gelar Sarjana Ekonomi Islam (S. E. I.)
- Gelar Sarjana Ekonomi (S.E.)
- Gelar Sarjana Komputer (S.Kom.)
- Gelar Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.K.M.)
- Gelar Sarjana Keperawatan (S.Kep.)
- Gelar Sarjana Hukum (S.H.)
- Gelar Sarjana Hukum Islam (S. H. I.)
- Gelar Sarjana Administrasi Bisnis / Administrasi Niaga (S.AB.),
- Gelar Sarjana Pertanian (S.P.), berubah menjadi Sarjana Agroteknologi (S. Agr)
- Gelar Sarjana Teknik (S.T.)
- Gelar Sarjana Teknologi Pertanian (S.T.P.)
- Gelar Sarjana Agama (S.Ag.), saat ini berubah menjadi Sarjana Pendidikan (S.Pd)
- Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
- Gelar Sarjana Ilmu Kepolisian (S.IK.)
- Gelar Sarjana Psikologi (S.Psi.)
- Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.)
- Gelar Sarjana Sosial (S.Sos.)
- Gelar Sarjana Kehutanan (S.Hut.)
- Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.)
- Gelar Sarjana Syari’ah (S.Sy.)
- Gelar Sarjana Sains (Teologi) (S.Si. (Teol.))
- Gelar Sarjana Teologi Islam (S.Th.I.)
- Gelar Sarjana Teologi Kristen (S.Th.)
- Gelar Sarjana Sains (S.Si.)
- Gelar Sarjana Sastra (S.S)
- Gelar Gelar Sarjana Sains Terapan Pemerintahan (S.STP)
- Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm.)
- Gelar Sarjana Seni (S. Sn)
- Gelar Sarjana Administrasi Publik / Administrasi Negara (S.AP)
- Gelar Sarjana Manajemen Bisnis (S.Mb)
Gelar sarjana ditulis di belakang nama yang berhak untuk menyertakan surat S diikuti inisial bidang studi. Gelar sarjana adalah program sarjana untuk pendidikan akademik Strata 1 (S1) dan lulusan program pendidikan kejuruan Diploma 4 (D IV). Beban studi untuk gelar Sarjana adalah 144 SKS (satuan kredit semester) dan secara normatif diambil selama 4 tahun.
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Kata Serapan
2. Magister (S2)
Magister adalah jenjang pendidikan Strata-2 atau umumnya disingkat S2. Gelar magister ditulis di belakang nama lulusan program studi Magister, dengan mencantumkan huruf “M.” dan diikuti dengan inisial gelar.
Gelar magister yang ada di Indonesia :
- Gelar Master of Arts (MA)
- Gelar Master of Computer Science (M.Cs.)
- Gelar Master of Public Health (M.P.H.)
- Gelar Magister Agama (M.Ag.)
- Gelar Magister Kehutanan (M.Hut.)
- Gelar Magister Manajemen (M.M.)
- Gelar Magister Sains (M.Si.)
- Gelar Magister Ilmu Komputer (M.Kom.)
- Gelar Magister Teknologi Informasi (M.TI.)
- Gelar Magister Manajemen Sistem Informasi (MMSI.)
- Gelar Magister Pendidikan (M.Pd.)
- Gelar Magister Akuntansi (M.Ak.)
- Gelar Magister Administrasi Rumah Sakit (M.A.R.S.)
- Gelar Magister Seni (M.Sn)
- Gelar Magister Farmasi (M.Farm.)
- Gelar Magister Psikologi (M.Psi.)
- Gelar Magister Kenotariatan (M.Kn.)
- Gelar Magister Manajemen Pendidikan (M.MPd.)
- Gelar Magister Teknik (M.T.)
- Gelar Magister Humaniora (M.Hum.)
- Gelar Magister Statistik (M.Stat.)
- Gelar Magister Hukum (M.H.)
- Gelar Magister Administrasi Bisnis (M.AB)
- Gelar Magister Administrasi Publik (M.AP)
- Magister Teknik Industri Sistem (MSIE)
- Magister Sistem Teknik Listrik (MSEE)
- Magister Sains Akuntansi (MSA)
- Master Ekonomi (M.Econ)
Gelar magister ditulis di belakang nama yang berhak dengan mencantumkan huruf M diikuti inisial bidang studi. Strata pendidikan Magister ini disebut sebagai Strata-2 atau biasa disingkat S2.+-h 121.
3. Gelar Doktor (S3)
Doktor adalah gelar tertinggi akademik yang dapat diberikan kepada seseorang yang berpendidikan diperoleh dari perguruan tinggi. Untuk memperoleh gelar doktor di Indonesia, seseorang biasanya harus mengambil kursus (kelas) dan akhir melakukan penelitian untuk disertasi. Di Indonesia, gelar doktor dari setiap bidang studi dan gelar doktor ditulis di depan nama yang berhak untuk menyertakan singkatan ‘DR’. Pendidikan doktor strata disebut sebagai Tier-3 atau biasa disingkat S3.
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Slogan adalah
4. Gelar Kedokteran
Doktor (Dr.) adalah gelar yang diberikan kepada seseorang yang telah menempuh je njang doktoral (S3).
Dokter (dr.) adalah gelar yang diberikan kepada seseorang yang telah menempuh ma sa residensi dan mendapatkan surat ijin praktek, atau dengan kata lain telah men jadi profesional.
Adapun gelar-gelar kedokteran lainnya seperti :
Dr. dr. Ratna Sitompul, SpM(K). artinya Doktor, dokter spesialis mata (konsultan), Ratna Sitompul. Makna (K) ber arti dokter spesialis yang sudah terspesialisasi lagi di bidangnya.
Gelar-gelar dokter spesialis :
- Sp.A – spesialis anak Sp.An – spesialis anastesi
- Sp.And – spesialis andrologi Sp.B – spesialis bedah umum
- Sp.B KBD – spesialis bedah (Konsultan Digestif/Pencernaan) Sp.B.Onk – spesialis bedah onkologi
- Sp.BA – spesialis bedah anak Sp.BO – spesialis bedah orthopedi
- Sp.BM – spesialis bedah mulut (dokter gigi) Sp.BP – spesialis bedah plastik
- Sp.BS – spesialis bedah syaraf Sp.BU – spesialis bedah urologi
- Sp.F – spesialis kedokteran forensik Sp.G – spesialis gizi
- Sp.GK – spesialis gizi klinik
- Sp.JP – spesialis jantung dan pembuluh darah
- Sp.KG – spesialis konservasi gigi (termasuk penambalan dan perawatan urat saraf gigi)(dokter gigi)
- Sp.KGA- spesialis kedokteran gigi anak (dokter gigi) Sp.KJ – spesialis kedokteran jiwa atau Psikiater
- Sp.KK – spesialis penyakit kulit dan kelamin (dermatologi) Sp.KN – spesialis kedokteran nuklir
- Sp.KO – spesialis kedokteran olahraga Sp.KP – spesialis kedokteran penerbangan Sp.M – spesialis mata
- Sp.MK – spesialis mikrobiologi klinik
- Sp.Ort – spesialis orthodonti (meratakan gigi)(dokter gigi) Sp.OG – spesialis obstetri ginekologi (kebidanan dan kandungan) Sp.Ok – spesialis kedokteran okupasi (kerja)
- Sp.OT – spesialis bedah orthopaedi dan traumatologi Sp.P – spesialis paru (pulmonologi)
- Sp.Perio – spesialis periodonsia (jaringan gusi dan penyangga gigi)(dokter gigi) Sp.PA – spesialis patologi anatomi
- Sp.PD – spesialis penyakit dalam
- Sp.PK – spesialis patologi klinik Sp.R – spesialis radiologi
- Sp.RM – spesialis rehabilitasi medik Sp.S – spesialis saraf (neurologi)
- Sp.THT-KL – spesialis Telinga Hidung Tenggorok-Bedah Kepala Leher Sp.U – Spesialis urologi
Tentang gelar professor (guru besar)
Gelar Professor diperoleh berdasarkan beberapa kriteria yang telah dirumuskan ol eh civitas akademis pada suatu perguruan tinggi. Bisa jadi karena telah banyak m enulis buku, melakukan penelitian, mengajar dan beberapa kategori yang lainnya.
Sehingga dengan demikian, gelar atau titel professor diraih berdasarkan prestasi atau pengabdian di tempat di mana ia mengabdikan dirinya sesuai dengan keilmuan yang dimilikinya. Singkatnya, gelar professor merupakan gelar yang diraih atas dasar prestasi akademis.
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Sinopsis Adalah
Gelar-gelar dokter spesialis :
- Sp.A – spesialis anak Sp.An – spesialis anastesi
- Sp.And – spesialis andrologi Sp.B – spesialis bedah umum
- Sp.B KBD – spesialis bedah (Konsultan Digestif/Pencernaan) Sp.B.Onk – spesialis bedah onkologi
- Sp.BA – spesialis bedah anak
- Sp.BO – spesialis bedah orthopedi -> seharusnya Sp. OT (Orthopaedi dan Traumatol ogi)
- Sp.BM – spesialis bedah mulut (dokter gigi) Sp.BP – spesialis bedah plastik
- Sp.BS – spesialis bedah syaraf
- Sp.BU – spesialis bedah urologi -> seharusnya Sp.U saja.. Sp.F – spesialis kedokteran forensik
- Sp.G – spesialis gizi
- Sp.GK – spesialis gizi klinik
- Sp.JP – spesialis jantung dan pembuluh darah
- Sp.KG – spesialis konservasi gigi (termasuk penambalan dan perawatan urat saraf gigi)(dokter gigi)
- Sp.KGA- spesialis kedokteran gigi anak (dokter gigi) Sp.KJ – spesialis kedokteran jiwa atau Psikiater
- Sp.KK – spesialis penyakit kulit dan kelamin (dermatologi) Sp.KN – spesialis kedokteran nuklir
- Sp.KO – spesialis kedokteran olahraga
- Sp.KP – spesialis kedokteran penerbangan-> Ked. Nuklir, Olahraga, dan Penerbanga n seringkali ditulis M.Kes karena pendidikannya adalah S2 bukan spesialis
- Sp.M – spesialis mata
- Sp.MK – spesialis mikrobiologi klinik
- Sp.Ort – spesialis orthodonti (meratakan gigi)(dokter gigi) Sp.OG – spesialis obstetri ginekologi (kebidanan dan kandungan) Sp.Ok – spesialis kedokteran okupasi (kerja) M.Kes…
- Sp.OT – spesialis bedah orthopaedi dan traumatologi menjadi Sp. OT karena Orto u dah pisah dari Bedah..
- Sp.P – spesialis paru (pulmonologi)
- Sp.Perio – spesialis periodonsia (jaringan gusi dan penyangga gigi)(dokter gigi) Sp.PA – spesialis patologi anatomi
- Sp.PD – spesialis penyakit dalam Sp.PK – spesialis patologi klinik Sp.R – spesialis radiologi
- Sp.RM – spesialis rehabilitasi medik Sp.S – spesialis saraf (neurologi) Sp.BK: Spesialis Biokimia Kedokteran.
- Sp.BTKV: Spesialis Bedah Thoraks dan Kardiovaskular.. Sp.ParK: Spesialis Parasitologi Kedokteran..
- Sp.FK: Spesialis Farmasi Kedokteran AFK: Ahli Fisiologi Kedokteran…
Tata Cara Penulisan Gelar Akademik
Berikut ini terdapat beberapa tata cara penulisan gelar akademik, terdiri atas:
- Setiap gelar ditulis dengan menggunakan tanda titik sebagai penghubung antara huruf pada singkatan gelar yang dimaksud.
- Gelar ditulis sesudah atau sebelum nama seseorang.
- Nama orang dan gelar dihubungkan dengan tanda koma (,)
- Jika seseorang menyandang gelar lebih dari satu, maka gelar-gelar tersebut dipisahkan dengan tanda koma. Contoh = Budi Nugraha, S.Pd., M.Pd.
Berikut ini adalah contoh penulisan gelar yang benar dan salah.
- Budi Nugraha, SE (SALAH) → Budi Nugraha, S.E. (BENAR)
- Budi Nugraha Bakasdo, SH, MM (SALAH) → Budi Nugraha Bakasdo, S.H., M.M. (BENAR)
Jika seseorang memiliki lebih dari dua gelar, dan semuanya berada di belakang nama maka teknik penulisannya pun sama.
contoh : Imam Waseso, S.S., M.Hum., M.Pd.
Daftar gelar akademik dalam negeri:
1. Gelar Diploma
Program diploma satu (D1) → Ahli pratama = A.P.
Program diploma dua (D2) → Ahli muda = A.Ma.
Program diploma tiga (D3)
Ahli madya = A.Md. → Ahli madya pendidikan = A.Md.Pd.,
Ahli madya keperawatan = A.Md.Per. → Ahli madya kesehatan = A.Md.Kes.
Ahli madya kebidanan = A.Md.Bid. → Ahli madya pariwisata = A.Md.Par.
Contoh : Budi Nugraha, A.Md.
2.Gelar Sarjana S1
- Sarjana pertanian = S.P. → Sarjana pendidikan = S.Pd.
- Sarjana ekonomi = S.E. → Sarjana kedokteran = S.Ked.
- Sarjana peternakan = S.Pt. → Sarjana hukum = S.H.
- Sarjana sains = S.Si. → Sarjana teknik = S.T.
- Sarjana psikologi = S.Psi. → Sarjana ilmu politik = S.I.P.
- Sarjana filsafat = S.Fil. → Sarjana kesehatan = S.Kes.
- Sarjana komputer = S.Kom. → Sarjana kesehatan masyarakat = S.K.M.
- Sarjana agama = S.Ag. → Sarjana pendidikan Islam = S.Pd.I.
- Sarjana filsafat Islam = S.Fil.I. → Sarjana hukum Islam = S.H.I.
- Sarjana humaniora = S.Hum. → Sarjana sastra = S.S.
- Sarjana seni = S.Sn. → Sarjana sosial = S.Sos.
- Sarjana Sosial Islam = S.Sos.I. → Sarjana theology = S.Th.
- Sarjana theology Islam = S.Th.I.
Contoh penulisan : Budi Nugraha, S.Ag.
3.Gelar Magister (S2)
- Magister Pendidikan = M.Pd. → Magister Teknik = M.T.
- Magister Hukum = M.H. → Magister Manajemen = M.M.
- Magister Pertanian = M.P. → Magister Sains = M.Si.
- Magister Ekonomi = M.E. → Magister Agama = M.Ag.
- Magister Psikologi = M.Psi. → Magister Humaniora = M.Hum.
- Magister Komputer = M.Kom. → Magister Seni = M.Sn.
- Magister Kesehatan = M.Kes. → Magister Fhilsafat = M.Fhil.
- Magister Hukum Islam = M.H.I. → Magister Filsafat Islam = M.Fil.I.
- Magister Ekonomi Islam = M.E.I. → Magister Pendidikan Islam = M.Pd.I.
Contoh : Budi Nugraha, M.Pd.
4.Gelar Doktor (S3)
Doktor = Dr. (Catatan: Untuk gelar doktor dan professor ditulis di depan nama si penyandang gelar)
Profesor
Contoh: Dr. Budi Nugraha → Prof. Budi Nugraha → Prof. Dr. Budi Nugraha
Penting juga
- (H.C.) digunakan untuk gelar kehormatan Doktor Honoris Causayaitu doktor kehormatan yang diberikan oleh suatu perguruan tinggi kepada seseorang sesuai dengan ketokohan dalam suatu bidang tertentu.
- adalah singkatan doktor, suatu gelar pendidikan Strata Tiga (S3). Dr. merupakan gelar akademik tertinggi. Contoh penulisan yang salah: DR. IR. HARYADI atau DR. IR. Haryadi; seharusnya: Dr. Ir. HARYADI atau Dr. Ir. Haryadi.
- adalah singkatan bagi dokter (ahli penyakit) yang merupakan sebutan profesional untuk seseorang yang telah menyelesaikan pendidikan profesi dokter. Contoh penulisan yang salah: DR. USMAN atau Dr. Usman; seharusnya: dr. USMAN atau dr. Usman.
Daftar Nama Gelar Akademik
Daftar Nama Gelar Akademik berdasarkan jurusan, terdiri atas:
No | Fakultas/Program Studi | Strata | Sebut/Gelar | Singkatan |
1. FAKULTAS EKONOMI (FE) | ||||
1 | Manajemen | S1 | Sarjana Ekonomi | S.E. |
2 | Ekonomi Pembangunan | S1 | Sarjana Ekonomi | S.E. |
3 | Akuntansi | S1 | Sarjana Ekonomi | S.E. |
4 | Akuntansi | D3 | Ahli Madya | A.Md. |
5 | Kesekretariatan | D3 | Ahli Madya | A.Md. |
6 | Akuntansi | Profesi | Akuntan | Ak. |
7 | Magister Manajemen | S2 | Magister Manajemen | M.M. |
8 | Ilmu Ekonomi | S2 | Magister Sains | M.Si. |
9 | Ilmu Manajemen | S2 | Magister Sains | M.Si. |
10 | Ilmu Ekonomi | S3 | Doktor | Dr. |
2. FAKULTAS HUKUM (FH) | ||||
11 | Ilmu Hukum | S1 | Sarjana Hukum | S.H. |
12 | Ilmu Hukum | S2 | Magister Hukum | M.H. |
13 | Kenotarian | S2 | Magister Kenotarian | M.Kn. |
14 | Ilmu Hukum | S3 | Doktor | Dr. |
3. FAKULTAS TEKNIK (FT) | ||||
15 | Teknik Sipil | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
16 | Teknik Pertambangan | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
17 | Teknik Kimia | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
18 | Teknik Elektro | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
19 | Teknik Mesin | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
20 | Arsitektur | S1 | Sarjana Teknik | S.T. |
21 | Teknik Kimia | S2 | Magister Teknik | M.T. |
22 | Teknik Sipil | S2 | Magister Teknik | M.T. |
23 | Teknik Mesin | S2 | Magister Teknik | M.T. |
24 | Teknik Pertambangan | S2 | Magister Teknik | M.T. |
4. FAKULTAS KEDOKTERAN (FK) | ||||
25 | Pendidikan Dokter | S1 | Sarjana Kedokteran | S.Ked. |
26 | Profesi Dokter | Profesi | Dokter | dr. |
27 | Ilmu Keperawatan | S1 | Sarjana Keperawatan | S.Kep. |
28 | Pendidikan Dokter Gigi | S1 | Sarjana Kedokteran Gigi | SKG. |
29 | Keperawatan | Profesi | Ners | Ners |
30 | Profesi Dokter Gigi | Profesi | Dokter Gigi | drg. |
31 | Ilmu Biomedik | S2 | Magister Kesehatan | M.Kes. |
32 | Ilmu Kesehatan Anak | Sp1 | Spesialis Kesehatan Anak | Sp.A |
33 | Ilmu Bedah | Sp1 | Spesialis Bedah | Sp.B |
34 | Ilmu Penyakit Mata | Sp1 | Spesialis Penyakit Mata | Sp.M. |
35 | Ilmu Penyakit Dalam | Sp1 | Spesialis Penyakit Dalam | Sp.PD. |
36 | Ilmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan | Sp1 | Spesialis Obstetri dan Ginekologi | Sp.OG. |
37 | Patologi Anatomi | Sp1 | Spesialis Patologi Anatomi | Sp.PA. |
38 | Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin | Sp1 | Spesialis Kulit dan Kelamin | Sp.KK |
39 | Ilmu Penyakit Syaraf | Sp1 | Spesialis Penyakit Syaraf | Sp.PS. |
40 | Ilmu Penyakit THT-KL | Sp1 | Spesialis THT-KL | Sp.THT-KL |
41 | Anestesiologi dan Reanimasi | Sp1 | Spesialis Anestesiologi dan Reanimasi | Sp.An. |
42 | Ilmu Penyakit Dalam | Sp2 | Konsultan Hematologi | SpPD-KHOM |
Sp2 | Konsultan Alergi | SpPF-KAI | ||
Sp2 | Konsultan Kardiovaskuler | SpPD-KKV | ||
5. FAKULTAS PERTANIAN (FP) | ||||
43 | Agribisnis | S1 | Sarjana Pertanian | S.P. |
44 | Teknik Pertanian | S1 | Sarjana Teknologi Pertanian | S.TP. |
45 | Teknologi Hasil Pertanian | S1 | Sarjana Teknologi Pertanian | S.TP. |
46 | Peternakan | S1 | Sarjana Peternakan | S.PT. |
47 | Budaya Perairan | S1 | Sarjana Perikanan | S.Pi. |
6. FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP) | ||||
48 | Pendidikan Bahasa Inggris | S1 | Sarjana Pendidikan | S.Pd. |
49 | Pendidikan Teknik Mesin | S1 | Sarjana Pendidikan | S.Pd. |
50 | Pendidikan Matematika | S1 | Sarjana Pendidikan | S.Pd. |
51 | Pendidikan Fisika | S1 | Sarjana Pendidikan | S.Pd. |
7. FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (FISIP) | ||||
52 | Administrasi Negara | S1 | Sarjana Ilmu Politik | S.I.P. |
53 | Sosiologi | S1 | Sarjana Ilmu Sosial | S.Sos |
8. FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA | ||||
54 | Matematika | S1 | Sarjana Sains | S.Si. |
55 | Fisika | S1 | Sarjana Sains | S.Si. |
56 | Kimia | S1 | Sarjana Sains | S.Si. |
57 | Biologi | S1 | Sarjana Sains | S.Si. |
58 | Ilmu Kelautan | S1 | Sarjana Kelautan | S.Kel. |
59 | Farmasi | S1 | Sarjana Farmasi | S.Fam. |
9. FAKULTAS ILMU KOMPUTER | ||||
60 | Sistem Komputer | S1 | Sarjana Komputer | S.Kom. |
61 | Teknik Informatika | S1 | Sarjana Komputer | S.Kom. |
62 | Sistem Informasi | S1 | Sarjana Komputer | S.Sl. |
Baca Juga Artikel yang Mungkin Berkaitan : Fiksi adalah
Jenis Sebutan Profesi
Terdiri atas:
- Kedokteran → Dokter
- Farmasi → Apoteker
- Ekonomi → Akuntan
- Kedokteran Hewan → Dokter Hewan
- Kedokteran Gigi → Dokter Gigi
- Psikologi → Psikologi
- Hukum → Notaris, Pengacara
- Arsitektur → Arsitek
Demikianlah pembahasan mengenai Gelar Akademik – Pengertian, Jenis, Daftar Nama & Profesi semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂